Last Updated on December 10, 2018
Iya bener. Bukan clickbait kok judulnya hehehe. Salah satu pekerjaan rumah tangga yang saya sukai ternyata juga merupakan salah satu cara mengurangi stress! Kenapa saya suka mencuci piring? Simply put, I like water. Entah mungkin bawaan zodiak Pisces hahaha (bisa baca Kepribadian Zodiak Pisces dan Realitanya). Saya senang saja kegiatan itu karena saya bisa “main air” tanpa basah kuyup. Setelah saya baca-baca, ternyata memang benar bisa mengurangi stress. Asik!
Tapi ada syaratnya loh! Asal kegiatan itu dilakukan secara mindfullness.
Apa itu mindfullness?
Mindfulness adalah program untuk melatih kita agar menjadi sadar pada status pikiran dan status emotions kita pada moment sekarang.
Jadi kita benar-benar menyadari dan menyatukan diri kita, atau menjiwai, apa yang sedang kita lakukan saat itu. Untuk lebih lengkap lagi soal mindfullness, silahkan baca artikel Kompasiana dari Bapak M. Jojo Rahardjo di SINI.
Baca 5 Tips untuk Memiliki Pikiran yang Sehat
Eh gimana? Jadi kita harus menjiwai kegiatan mencuci piring, gitu?
Betul. Ada penelitiannya juga loh. Penelitian tersebut dilakukan oleh kandidat PhD dari College of Education’s Counseling/School Psychology, Florida State University. Dilakukan percobaan pada sekumpulan mahasiswa di universitas tersebut.
Para mahasiswa itu dibagi menjadi dua kelompok. Kelompok pertama membaca bacaan pendek soal mencuci piring secara mindfullness dan kelompok lainnya membaca bacaan pendek secara deskriptif. Bacaan yang deskriptif ya jelas sih menerangkan kegiatan mencuci piring secara gamblang. Nah, tapi yang menarik adalah bacaan yang ditulis secara mindful.
While washing the dishes one should only be washing the dishes. This means that while washing the dishes one should be completely aware of the fact that one is washing the dishes. At first glance, that might seem a little silly. Why put so much stress on a simple thing? But that’s precisely the point. The fact that I am standing there and washing is a wondrous reality. I’m being completely myself, following my breath, conscious of my presence, and conscious of my thoughts and actions. There’s no way I can be tossed around mindlessly like a bottle slapped here and there on the waves.
Wagela udah pengen nyuci piring aja kan ya? Hahahaha ga nyangka kegiatan nyuci piring bisa ditulis semenarik ini. Ternyata hasil setelah cuci piring adalah mahasiswa yang mencuci piring dengan penuh perhatian (mindfullness) alias yang fokus pada bau sabun, merasakan suhu air dan menyentuh piring, mengalami peningkatan perasaan inspirasi sebesar 25%. Selain itu, ada penurunan tingkat kegelisahan sebesar 27%. Yang mencuci piring begitu saja, tanpa penuh perhatian, ya tidak ada pengaruh apa-apa.
Baca Cara Membersihkan Koleksi Mainan Anak & Bayi
Ternyata apabila kita melakukan sesuatu dengan sepenuh hati dan sampai menjiwai, hal itu memiliki dampak positif ke kesehatan mental. Sejauh ini, saya masih belum tau apakah hal ini berlaku di pekerjaan rumah tangga lainnya seperti menyapu, mengepel atau mencuci baju. Tapi tidak ada salahnya kan ya kita fokus dan tidak misuh-misuh dalam melakukan pekerjaan. Siapa tau lambat laun dari sebal menjadi suka (sama pekerjaan rumah maksudnya haha).
So do your chores, with all your heart! 😀 Thanks for reading!
Keren juga penelitian eksperimennya. Ternyata ada yang meneliti soal itu di dunia ini. Saya jadi ingin bacaan yang mindful untuk pekerjaan-pekerjaan yang saya lakukan.
Wah, menarik nih. Saya juga merasakan kalo lagi berbenah atau mencuci piring bisa terasa mindful.