Alasan Menjadi Fans BTS (방탄소년단 / Bangtan Sonyeondan) – I’m an ARMY!

Last Updated on June 13, 2020

Yes, I am an ARMY. 😆 A mommy ARMY and also a Noona ARMY. Pertama kali kenal sih sekitar tahun 2017 dan sejak itu lowkey aja ngefansnya. Baru berani “buka-bukaan” di tahun 2019 HAHAHA. Sebenarnya ada beberapa alasan kenapa saya menjadi fans BTS. Would you care to read?

Postingan ini dibuat dalam rangka BTS FESTA 2020 atau anniversary BTS yang ke 7. Kali ini saya akan menulisnya dalam bahasa Indonesia, and soon I’ll write another version of this post in English. 🙂

Mengenal BTS / 방탄소년단 / Bangtan Sonyeondan

Sebenarnya bukan pertama kali nge-stan boyband Korea atau K-Pop. Pertama kenal dunia K-Pop ya lewat second generation artist yaitu Suju, SNSD, 2PM, dan kawan-kawan saat awal kuliah tahun 2008/2009 (ehm Nova & Ishlah where are you hahaha). Sampai sekarang masih hafal lagu-lagunya dong hahahaha.

Lalu muncul generasi ketiga yang orangnya terlalu banyak dan saya terlalu sibuk di akademis & ekstrakurikuler. Pending dulu nge-fangirling, tapi tetep nonton 2PM setiap kali konser ke Jakarta HAHAHA.

Then life goes on. Saya lulus, kuliah lagi, nikah, hamil, punya anak. Naaah pas punya anak ini, adik saya mengenalkan saya ke BTS. Awal 2017an lah. Sempet bingung denger namanya 방탄소년단 / Bangtan Sonyeondan. Kok ribet hahaha.

Waktu itu awal punya anak dan mulai serius ngeblog. Pas dengerin, kok catchy yaa. Lumayan sih (adik saya pakai lagu FIRE jadi ringtone hahaha berisik!) tapi baru tahap “this band is good”.

Lalu mereka konser di Indonesia. Pengen nonton tapi apa daya, punya bayi 3 bulan. Flash forward beberapa bulan kemudian dan lagu Mic Drop keluar, langsung WOW. AKU NGEFANS. Mana masuk Ellen lagi hihi. They are pretty funny boys too. Tapi masih tetap bingung sama nama-namanya 🤣🤣

Mulai Ngefans Karena…

1. Beat Lagunya Catchy

Lama kelamaan, mereka merajai Billboard dan radio di US. Tambah suka dong, karena memang lagunya bagus bagus. Saya penggemar hip-hop dan RnB dengan sedikit EDM lah boleh. Jadi pas aja di telinga. Lagunya juga super catchy! Gampang diinget. Dan ternyata pas baca liriknya…

2. Liriknya Bermakna

DALEM BANGET LIRIKNYA! Kaget juga ada boyband Korea yang mau ngebahas sesuatu selain cinta-cintaan. Malah nyerempet sosial ekonomi juga. Belum lagi lagu Spring Day. Wuah pas awal ngefans langsung buka beberapa theory soal ini itu, pusing sendiri tapi kagum. IT IS THAT DEEP.

Kesini-sini, lagu mereka juga menjadi semacam healing power dan juga memberi semangat. Di album trilogi Love Yourself, banyak banget dibahas soal self-love, mencintai diri sendiri, embrace our strenght and weakness. SUKA BANGET.

Apalagi saat itu, saya emang suka insecure. Ya gimana nggak, dulu berkegiatan ini itu, pengen jadi dosen juga, eh saat punya anak ya saya di rumah aja. Dan ga lolos lolos tes PNS gimana neh HAHAHA *jadi curhat*. So I start feeling worthless. Tapi pas dengerin lagu-lagunya, langsung lega. At least someone understands.

Ini sampai sekarang loh. Kalau mulai moody, bad mood, insecure, cuss langsung dengerin musik-musiknya. Memang bener, Big Hit itu agency yang sesuai dengan slogannya “Music for Healing”. Pernah ada yang nanya, kalau kita ga “nemu” BTS, kita sekarang jadi apa? Saya pasti akan masih menjadi seorang IRT yang insecure.

3. They Are Awesome Boys

Ganteng is a plus. Plus banget hahaha. Tapi mereka tuh sopan, baik, yaa pokoknya imagenya okelah. Suka menolong sesama, rajin donasi, INCREDIBLE WORK ETHICS. Not too squeaky clean karena ya namanya, tapi kalau anak saya ngefans, ya saya dukung hahaha.

Mereka juga berbakat. Membuat lagu sendiri, ngerap sendiri, dancenya juga jago. Kalau ga salah, mereka termasuk boyband yang choreographynya paling susah hahaha. They did it, but they are still humble. Coba baca artikel orang-orang yang pernah kerja & interaksi dengan mereka. Jarang yang menyatakan hal buruk.

Ini keliatan banget kalau nonton berbagai macam variety shownya dari awal sampai sekarang. Terlihat bahwa mereka itu hard working boys. Kadang kalau lagi capek kerja, saya mikir “BTS didn’t quit, I shouldn’t either” HAHAHA. They make my work ethics better.

Silakan tonton video di bawah ini deh, keliatan banget segala macam ujian yang diberikan tapi mereka masih aja bertahan. Dan menjadi yang terbaik.

4. World Class Quality

Ya tentu ngefans karena apa yang mereka sajikan kepada fans dan juga general public itu kualitasnya baguuus! Mulai dari MV sampai konser. Semuanya breathtaking. Ga setengah-setengah. Belum lagi kualitas musiknya. WOW. JUST WOW. Pantesan album atau musik barunya sangat ditunggu-tunggu.

Ga akan kecewa sih ikutan ngefans juga. Because they are that good.

Menjadi Noona ARMY / Adult ARMY / Mommy ARMY

I see a lot of older BTS fans and interact with them via DM. Awalnya say kira saya doang huhuhu.  Tapi seiring saya mulai berani soal post BTS di sosmed, eh yang lain pada DM hahaha. Kita ada di kapal yang sama, kapten wkwkwk.

Soalnya banyak yang menyangka kalau ngefans sama BTS itu kita masih remaja. Ternyata, teman-teman blogger pun banyak yang suka. Dan kita semua ibu-ibu hahahaha. Jadi ya kita ini Mommy ARMY atau Adult ARMY juga ya hahaha. Atau paling akrab disapa Noona ARMY, karena kita adalah Noona bagi BTS. Alias mereka lebih muda daripada kita AHAHAHA baik.

Saya juga memiliki fan account di twitter dan temenan juga sama adult ARMY lainnya dari Indonesia maupun di negara lain. Seru banget dan semuanya sangat baik & helpful. Profesinya juga macem-macem, dari dokter, lulusan S3, perawat, scientist, engineer, buanyaaak sekali.

Abis itu tertegun, banyak juga yaa yang menjadi fans BTS. Dan bukan cuman bocah aja nih yang ada di fandom ini.

Menjadi Fans BTS di Usia Late 20s & Early 30s

Kerasa banget bedanya sama waktu late teens & early 20s hahaha. Kaya mau nonton konser SY pun ga jadi karena ga pas momennya. Dan ada hal yang ga bisa ditinggal. Jadi ya terpaksa fangirling ini mengalah dulu.

Kaya sekarang, ya saya prioritasnya tetap di keluarga dan kerjaan. Untung Arga termasuk yang membolehkan ngefangirling dan beli merchandise HAHAHA. Jadi masih alhamdulillah bisa menyalurkan energi fangirling ini, termasuk keinginan untuk mengoleksi semua album BTS.

Yang Korea udah lengkap (kurang SLA Special Edition aja huhu mahal). Tinggal yang Jepang.They are living legends, jadi ya tentu pengen albumnya untuk dikoleksi, meskipun ada versi digitalnya juga. Isinya juga bagus-bagus loh albumnya hahaha. Nih salah satu unboxing album yang saya lakukan beberapa saat yang lalu.

Ada yang udah nonton konser BTS berkali-kali, ada yang belum (saya uhuk..). Ada yang koleksi album, ada yang tidak. Ada yang streaming 24/7, ada juga yang hanya mendengarkan musiknya saat santai. Apapun itu, it doesn’t make us less of an ARMY.

Ada banyak alasan mengapa masing-masing ARMY menjadi fans BTS. Apapun itu, we are in this rabbithole together for life, eh? Borahae 💜💜💜