Last Updated on September 30, 2018
Beberapa hari yang lalu, saya mulai menulis draft mengenai kebiasaan saya meminum susu (yang baru publish hari Jumat kemarin hahaha – bisa dibaca di blog post Memilih dan Memberikan Susu untuk Keluarga). Di blog post tersebut, saya menceritakan sedikit mengenai pengalaman saya waktu sekolah dasar di Gainesville dulu. Pas nulis itu, tiba tiba kok jadi kangen kota tersebut ya. Alhasil memutuskan untuk menulis lebih banyak bagi yang ingin tau lebih banyak soal Gainesville, Florida 😀
Jadi, saya menetap disana pada tahun 1997 hingga 2001. Alhamdulillah Bapak saya mendapatkan beasiswa untuk melanjutkan S3 di University of Florida yang kebetulan terletak di kota Gainesville, Florida. Dan alhamdulillah lagi, Bapak saya bisa membawa Mama, saya dan juga adik saya untuk tinggal bersama di kota itu.
Kita tinggal di apartement family housing milik universitas yang bernama University Village South. Lokasi apartement kita cukup dekat dengan fakultasnya Bapak juga yaitu Faculty of Agricultural Sciences di Fifield Hall. Foto diatas adalah salah satu foto langka saya dan adik saya membantu Bapak mencuci alat alat lab hahaha. Ya, memang tidak boleh ada sembarang orang masuk lab sih. Jadi kita kebagian bantu cuci cuci aja. Selebihnya kalau di lapang, kita cukup sering nemenin Bapak liat kondisi tanaman atau panen stroberi (orang hahaha). Dengan izin tentunya.
Apartemen itu cukup nyaman (alias kecil haha) untuk kami berempat karena terdiri dari 2 kamar tidur, 1 kamar mandi, dapur, ruang makan dan ruang tamu. Saya tentunya harus berbagi kamar dengan adik saya hehehe. Kami memiliki banyak tetangga yang juga merupakan mahasiswa pascasarjana di University of Florida yang sudah berkeluarga. Namanya juga family housing, khusus untuk mahasiswa yang membawa keluarganya.
Saya ingat punya tetangga yang berasal dari Venezuela, Malaysia, Suriname, China, Belgium, Afrika Selatan, Korea dan masih banyak negara lainnya. Disitulah saya belajar hidup di lingkungan yang multicultural. Banyak juga kegiatan untuk anak-anak seperti Weekly Bingo, Potluck, Easter Egg Hunt dan yang paling seru adalah Village Olympics! Namun saya juga diajarkan sama orang tua saya untuk memegang teguh Eastern Values dan budaya ala Indonesia dan ajaran sebagai seorang Muslim. Iya disana saya juga puasa kok (meski kadang-kadang laper dan makan siang juga di sekolah HAHAHAHA).

Saat disana, Bapak dan Mama memutuskan untuk memasukkan saya di public school alias sekolah umum (sekolah negeri kali ya kalau di Indonesia) dan adik saya yang baru 3.5 tahun belum dimasukkan ke Daycare (karena mahal! hahaha). Jadi dia bersama Mama saja sehari-hari. Kami juga didorong untuk mengikuti berbagai aktivitas selayaknya anak-anak Amerika. Yes, we participated in dressing up for Halloween. Kita juga mengadakan sleepover dan bolak balik meminjam buku di public library.
Internet juga baru mulai booming, jadi kami hanya sesekali menggunakan internet. Sebagian besar waktu kita ya main diluar dari naik sepeda, berenang, main bola, main basket dan masih banyak lagi. Foto-foto diatas adalah beberapa aktivitas yang kami lakukan disana. Foto paling atas adalah foto pagi-pagi menuju school bus stop karena kami ke sekolah dengan menggunakan bis sekolah. Jalannya hanya 10 menit dari apartemen dan melewati Yellow Playground ini. Sedangkan yang bawah adalah kegiatan Halloween keliling asrama mahasiswa sarjana University of Florida. Alias malakin permen dari para mahasiswa yang ada hahahaha. Seru sih bisa dapat satu plastik penuh permen!
Baca Hidup Seimbang Setelah Menjadi Ibu dengan Pristine 8+
Gainesville adalah sebuah university town yang tidak terlalu besar namun memiliki banyak tempat menarik untuk dikunjungi. Sama seperti keluarga di Amerika lainnya, kami berbelanja di supermarket kesayangan (Publix dan Walmart!) dan juga sesekali jalan-jalan ke satu-satunya mall di kota itu (Oaks Mall). Saya pribadi sih lebih senang belanja di supermarket, karena banyaaaaaaaaaak sekali produk-produknya. Jaman dulu kan belum banyak Giant beredar di Indonesia, jadi takjub aja liat supermarket ala Amerika hahaha. Bahkan di Best Buy alias toko super besar yang menjual peralatan elektronik, kita bisa nyobain main game terbaru sepuasnya. Haaaah ga mau pulang rasanya kalau sudah kesana hahaha.
Ada berbagai museum yang letaknya hanya 300 meter dari kompleks apartemen, diantaranya adalah Samuel P Harn Museum of Art dan juga Museum of Natural History. Yeah, me and my sister are a big fan of museums. Museum disana mempunyai banyak aktivitas untuk anak-anak sambil belajar mengenai alam, seni dan musik. Museumnya tidak terlalu besar sih, standarlah tapi selalu ada exhibition yang menarik. Yang paling seru sih Smithsonian Museum di Washington DC. Give me a month to explore them again please!
Meskipun kotanya tidak terlalu besar, Gainesville cukup dekat dengan kota-kota besar di Florida seperti Orlando (WALT DISNEY WORLD ANYONE?), Tampa, St. Augustine, Jacksonville dan masih banyak lagi. Pernah kita road trip ke Washington DC, melewati wilayah Georgia, South Carolina, North Carolina dan Virginia. Banyak sekali foto-foto yang kami ambil (yang terpaksa kami ambil karena disuruh Mama Bapak hahaha buat kenang-kenangan katanya) di berbagai destinasi wisata di Florida.
Baca Review Buku Student Traveller
Intinya di Gainesville, Florida, saya mengalami masa anak-anak yang indah dan bahagia. Dimarahin dan dihukum atau dibully ada juga sih ya, sewajarnya aja hahaha. Tapi pengalaman yang saya dapat disana dan ilmu yang saya bawa dan terapkan sampai sekarang sangat amat berguna. Contohnya ya American accent ini yang nempel setiap kali ngomong Bahasa Inggris. Selain itu, open minded mindset yang saya dapat dari hidup menjadi minoritas juga terasah. It’s definitely life changing! Terima kasih banyak Bapak Mama sudah membawa serta saya dan adik saya ikut mengalami hidup di negara lain saat kecil 🙂
Kalau saya bisa dapat satu permintaan, ya tentu adalah untuk bisa mengunjungi semua tempat itu kembali, bersama dengan semua anggota keluarga lengkap (plus Arga & Rio juga sekarang). Pengen banget menyusuri jalan-jalan di kota Gainesville itu kembali dan beli subs di Publix kemudian makan bersama di taman. Hahaha simple ya? Ga juga sih Dil, that’s halfway around the world!
Yang membedakan dulu sama sekarang adalah, kalau dulu saya agak ogah-ogahan kalau difoto. Kalau sekarang? Ya maunya foto-foto dimana-mana hahahaha. Kerasa banget kalau foto itu bisa menyimpan banyak kenangan. A picture is worth a thousand words, right?
Sepertinya pas deh kalau nanti ada kesempatan kesana lagi (apalagi sebelum tahun 2018 selesai – haiii para investor! hahaha apa deh), saya ingin membawa juga handphone baru! Lebih tepatnya handphone Huawei Nova 3i. Kenapa handphone ini?
- Pertama, handphone ini memiliki Quad AI Camera. Iya ga salah baca, ada EMPAT kamera yang sudah mendukung AI teknologi. 2 kamera di bagian depan dengan kombinasi sensor utama 24MP dan 2MP; dan 2 kamera belakang dengan sensor 16MP dan 2MP. Pasti nanti hasil fotonya bagusssss banget! Gambarnya tajam, jelas, warnanya menggoda dan juga bisa bokeh tentunya (harus kekinian). Huawei juga megklaim bahwa teknologi AI di Nova 3i adalah yang terbaik di industri smartphone saat ini loh. Mupeng!
Courtesy : Nurul Noe - Ada fitur image sorting. Jadi kalau mau upload feeds yang aesthetic (aseek) langsung bisa dicari aja. Atau mau ngirim foto terbaru Rio jalan jalan di pantai ke mertua kan tinggal ketik terus muncul deh. Tidak usah ribet ribet scroll jauh jauh.
- Storagenya besar. Huawei Nova 3i memiliki internal memory sebesar 128GB. Sangat amat cukup untuk menyimpan banyak foto dan video. Lagian kan nanti judulnya mau traveling. Masa nanti harus ribet dengan HP yang ngehang karena kepenuhan foto. Ribet kan ya harus buka laptop dan pindah-pindahin foto juga. Jadi mau yang praktis aja 😀 Untuk harga, Huawei Nova 3i adalah smartphone termurah di kelasnya dengan storage 128GB!
- Performanya bagus! Nah ini sejalan dengan keinginan untuk mempunya handphone yang anti lemot kalau lagi traveling. Huawei Nova 3i memiliki RAM sebesar 4GB dan juga menggunakan GPU Turbo untuk mengoptimalkan kemampuan pemrosesan grafisnya. Mau buka Youtube sambil ber-Instagram ria juga masih oke kayanya.
- Daya tahan baterainya juga cukup besar yaitu sebesar 3,340 mAh. Kalau lagi jalan-jalan juga kan enaknya memiliki gadget yang baterainya tahan lama. Tidak usah bingung cari tempat untuk mencharge baterai kesana kemari 😀
Courtesy : Nurul Noe - DESAINNYA BAGUS! Tampilannya sangat fashionable. Dengan lebar 7.5 cm, tinggi 15.7 cm dan tebal 0.76 cm, Huawei Nova 3i memiliki desain warnanya gradasi biru-ungu. Cakep deh pokoknya! Ga perlu pakai casing lagi hehehe. Oiya layarnya juga full screen loh!
Courtesy : Nurul Noe
Ahhh, semoga nanti benar-benar bisa berkesempatan untuk mengunjungi Gainesville lagi yaaa. Meskipun harus nabung dari sekarang, siapa tau suatu hari nanti ada rejeki untuk kembali kesana lagi. Untuk sekarang sih cukup berharap bisa memiliki Huawei Nova 3i dulu ya hihihi (yang paling realistis).
Sekian angan-angan indahnya hari ini. Nanti saya sambung dengan cerita lainnya waktu saya di Gainesville ya! Sambil ngumpulin foto kembali dan ingat-ingat lagi hihi. Atau ada request mau cerita soal apa? Silahkan komen ya! Thank you for reading!
Tulisan ini diikut sertakan dalam giveaway di blog nurulnoe.com.

Saya jadi penasaran sekarang Papa nya mbak masih kerja dimana?
Seru baca ceritanya hehe jadi pengen keluar negeri huhu. Btw itu hp dambaan banget ya cantik warnanya.
Akh baca ceritamu jadi yang terbayang kayak difilm film main basket lari berenang dan lain2. Senang ya punya orang tua mengajarkan kita untuk adaptasi di manapun kita berada tanpa menghilangkan jati diri kita sebagai oraang Indonesia. Didoakan ya semoga bisa kembali ke sana tempat yg menjadi kenangan indah. Accent amrik mah rada slebor dikit ya di banding british hahaha
Baca ceritanya jadi pingin sesekali mencoba tinggal di luar negeri deh ^^
Pengalaman hidup yang gak bakal terlupakan pastinya. Apalagi didokumentasikan lewat foto. Tapi waktu itu pasti fotonya masih yang pake roll film ya?
Semoga menang GA Huaweinya, biar kalo ke Amrik lagi bisa berfoto pake kamera Huawei.
Suka sama ceritanya, apalagi sama hape huawei ini yang memori ram dan rom nya besar. Hanya aja kenapa batere nya nggak 5000 mAH yah, nanggung banget
Waw, Florida. Tapi, gak ada foto yang pake hapenya ya yang di Florida? Hehehe… btw, kenangan masa kecil memang sangat indah. Duh… kujadi sedih. Inget alm. bapak. Alfatihah…
Jadi pengen jalan2 ke luar negeri juga nih mbak sambil pota poto. Hehehe… semoga kesampian punya kamera yg oke ya buat merekam segala kenangan
Pernah menghabiskan masa kecil di luar negeri tentunya akan membuat cara berpikir berbeda ya, apalagi di sana multikultural, moment indah memang cakep kalau dibadikan dengan smartphoe kece kayak Huawei nova 3i
Ya ampun Mbak… masa kecilmu menyenangkan sekali. Btw pas balik ke indonesia, nggak shock culture kah? Saya suka penasaran dan terpikir pertanyaan ini.
Seruuuu banget pengalaman masa kecilnya mba. Beruntung banget mba bisa ngerasain rasanya tinggal di negeri orang, lalu paham rasanya jadi minoritas di sana.
wuaaa tinggal di negara dengan latar belakang beragam begitu pasti seru banget ya mba. jadi punya banyak pengalaman. dan andai saat itu sudah ada kamera canggih bakal banyak foto2 serunya ya…
nyenengin ya mbak bisa hidup di negara lain..aku jadi pengen tahu serunya helloween party di sana
Kenangan baik di negeri rang. Mengajarkan banyak hal tentang multikultur dan toleransi tanpa meninggalkan budaya sendiri, Seneng banget ketemu banyak orang ya kak.BTW masih kontak sampe sekarang ama teman teman masa kecilnya kak?
Aku sering denger Gainesville dari nonton sinetron2 holiwud mbak 😀
Di sana jg banyak kebiasaan baik utk anak2 yaa, salah satunya bisa bolak balik ke perpus krn buku2nya pasti lengkap 😀
Aku jd pengen membiasakan anak2 jg ke perpus mbak 😀
Btw di sana daycare mihil ya ternyata xixixi
Cakep banget ceritanya. Berbicara mengenai sebuah tempat penuh memori aku mah sederhana mba. Sekolah SD, SMP dan SMA ku. Bener2 biat aku mengingat masa lalu dan pas masih jadi bocah polos 😀
Wah masa kecilnya di luar negeri ya….pegalaman menyenangkan tentu saja….:)
Senangnya pernah mengalami tinggal di luar negeri. Apalagi tahun segitu Indonesia sedang dalam masa reformasi, Dilla tahu ga Indonesia sedang rusuh?
waktu internet belum booming anak2 tuh pada lebih rajin main diluar ya kak..
wah pengalaman yang mengasyikan ya
Aku pun pengen ama hp ini.. kapasitas memorinya..luarr biasa.