Last Updated on June 3, 2019
Siapa yang senang melihat anaknya bahagia? Sepertinya itu adalah keinginan hampir semua orang tua ya. Mempunyai anak yang bahagia dan sehat juga membuat hati dan pikiran kita menjadi tentram. Oleh karena itu, penting bagi kita untuk mencari tau cara mendukung anak agar tumbuh bahagia.
Ternyata, anak yang tumbuh bahagia saat kecil akan mempengaruhi keadaannya sewaktu dia dewasa. Apalagi terdapat fakta bahwa 85% yang membentuk kita saat dewasa, ternyata ditentukan di 1000 hari pertama kehidupan.
Bagi saya pribadi, anak yang bahagia tentu akan memiliki tumbuh kembang yang optimal. Anak tidak memiliki tekanan dan bebas untuk bereksplorasi. Hal ini tentu dapat membantu perkembangan anak. Selain itu, anak yang bahagia berarti ibu juga ikutan bahagia. They say hapiness is contagious, apalagi liat anak sendiri bahagia. Duh senang kan ya bawaannya ๐
Ternyata faktor kebahagiaan anak ini juga didukung oleh programnya Nestlรฉ LACTOGROW. Mereka percaya bahwa masa kecil yang bahagia adalah pondasi untuk masa depan yang bahagia. Oleh karena itu, Nestlรฉ LACTOGROW memiliki campaign LACTOGROW Grow Happy dan juga menyelenggarakan Grow Happy Parenting Ramadhan Workshop beberapa saat yang lalu.
Alhamdulillah, saya termasuk salah satu dari Mom Blogger yang diundang ke acara Grow Happy Parenting Ramadhan Workshop : Happy from the Inside Out. Acara ini diselenggarakan pada tanggal 21 Mei 2019.
Beberapa narasumber penting juga turut hadir dalam memberikan ilmu mengenai mendidik anak agar menjadi anak yang bahagia. Penasaran kan apa saja yang disampaikan di acara tersebut? Silakan baca terus ya dibawah ini.
Bacaย Belajar Mendidik Anak di Era Digitalย
Grow Happy Parenting bersama Nestlรฉ LACTOGROW
Acara dibuka oleh Mbak Citra selaku perwakilan dari Nestlรฉ LACTOGROW dan Mbak Ola selaku perwakilan dari Indonesian Hijab Bloggers.
Acara kemudian dilanjut oleh Pramudita Sarastri selaku Senior Brand Executive LACTOGROW. Ibu Pramudita menjelaskan lebih lanjut tentang Grow Happy Parenting. Kampanye Grow Happy ini telah melakukan beragai questionnare, in depth interview dan juga Focus Group Discussion untuk mengetahui apa saja yang mendukung kebahagiaan pada anak.
Ternyata ada tiga faktor besar yang berperan penting, yaitu :
- Nutrisi
- Stimulasi
- Keterlibatan Orang Tua
Setiap orang tua pasti menginginkan anaknya bertumbuh kembang dengan optimal. Hal ini bisa dicapai dengan memberikan asupan makanan bergizi seimbang (nutrisi) dan juga pola asuh yang memungkinkan anak mencapai kematangan emosi. Semua itu akan membuat anak menjadi manusia yang sehat secara jasmani dan rohani di kemudian hari.
Pencernaan Sehat Mendukung Kebahagiaan Anak
Tidak bisa dipungkiri bahwa nutrisi erat kaitannya dengan tumbuh kembang dan kebahagiaan anak. Oleh karena itu, di sesi selanjutnya, dr. Dr. dr. Ray Wagiu Basrowi, MKK, selaku praktisi nutrisi ibu dan anak, memberikan materi mengenai Pencernaan Sehat untuk Anak Bahagia dan Pintar.
Bagi yang sudah melihat IG Story saya waktu event, ternyata ada hubungan loh antara sistem pencernaan dan otak. Jadi waktu kita masih menjadi embrio di perut Ibu, sel cikal bakal sistem pencernaan dan otak itu berasal dari 1 sel yang sama.
Kedua hal ini dihubungkan oleh Brain Gut Axis. Hmm pantas kalau kita nervous, perut kita yang mules. Atau kalau kita sakit perut, kita malah ga bisa mikir dan galau hahaha. Ternyata ada hubungannya toh.
Pada anak kecil, saluran pencernaannya belum matang. Jadi penting sekali bagi kita untuk selalu menjaganya dengan memberikan makanan yang sesuai umur dan juga memperhatikan higienitas makanan yang disajikan. Semua ini dilakukan agar kebutuhan gizi anak terpenuhi dan kesehatannya juga tetap terjaga.
Bacaย Mengatasi Gangguan Pencernaan Pada Anak dan Bayi dengan Probiotik
Selain memastikan asupan gizi yang seimbang, orang tua juga perlu menyertakan probiotik. Probiotik adalah bakteri yang membantu kesehatan saluran cerna, sehingga penyerapan makanan menjadi optimal. Selain itu, probiotik dapat meningkatkan kekebalan tubuh sehingga anak tetap sehat. Jadinya tetap stay happy always ๐
Salah satu probiotik yang aman dan teruji secara klinis adalah Lactobacillus reuteri. Bakteri ini juga dapat mempersingkat diare akut, membantu mengatasi konstipasi dan juga membantu menghasilkan vitamin B12 (Santos et al, 2018).
Cara Memaksimal Peran Orang Tua
Selain nutrisi, ternyata pola asuh juga membantu mencetak anak-anak yang bahagia. Ibu Vera Itabiliana Hadiwidjojo, S.Psi selaku psikolog juga memberikan materi tentang Raising Grow Happy Kids.
Materi ini menurut saya adalah materi yang sangat menarik karena memang diperlukan oleh saya. Mengingat Rio sudah mulai masuk fase toddler yang Masya Allah sekali. Tentu saya mau dia selalu bahagia biar ga tantrum dan bikin stress HAHAHA.
Ibu Vera menjelaskan soal kepentingan mendidik dan membesarkan anak yang bahagia. Ternyata kebahagiaan ini penting karena merupakan dasar kemampuan bersosialisasi (empati, caring, komunikasi efektif). Anak yang bahagia tentu memiliki stimulasi perkembangan otak yang baik. Hasilnya? Anak mudah menyerap informasi dan hasil akademiknya baik.
Ibu Vera juga memberikan beberapa tips yang dapat dilakukan dirumah. Yang paling berkesan adalah small exercises mengenai active listening. Para mom blogger diuji kemampuannya untuk merespon ke situasi dimana anak berkata :
Aku ga mau sayur, ga enak!
Mama nakal! Mama ga sayang sama aku! Aku ga dibeliin mainan.
Mama jangan pergi dong.. di rumah aja sama aku.
Hore! Aku dapat bintang dari bu guru hari iniโฆ
So how would you respond? Ternyata yang paling pertama adalah kita memvalidasi perasaan anak dulu. โOhh jadi kamu sedih ya kalau mama tinggalโ atau โJadi kamu tidak suka makan sayur yaโ. Dengan begitu, anak bisa mengenali emosinya. Nah baru deh dimulai taktik puter otak dan bernegosiasi.
Dengan anak divalidasi emosinya terlebih dahulu, maka dia merasa didengarkan oleh orang tersayangnya. Hal ini masuk ke beberapa tips agar anak tumbuh dengan bahagia loh. Yap bagian ini masuk ke memberikan cinta tanpa syarat dan menjadi pendengar yang baik. Hayoo, siapa yang sudah melakukan hal ini? Untuk tips lainnya silakan baca dibawah ini ya.
Tanya Jawab Seputar Grow Happy Parenting
Pada sesi tanya jawab, banyak sekali pertanyaan bagus. Tentu saya ingin bagikan rangkuman jawaban para narasumber disini hehehe. Siapa tau bermanfaat ya bagi yang membaca (termasuk saya sendiri di kemudian hari).
- Anak lebih dari setahun harus makan makanan keluarga. Ajarkan pola makanan keluarga. Liat pola makan ibunya dan bapak.
- Susu berfungsi sebagai pelengkap atau pengisi nutrition gap (mengisi potensi kekurangan zat gizi)
- Jika anak susah makan, maka harus dilakukan (1) Pembiasaan โ klo kenyang susu makanan ga masuk, (2) Teliti menu, (3) Konsul ke ahli gizi, (4) Berikan variasi menu dan (5) Dampingi anak untuk mencoba makanan.
- Kurangi snack atau food distraction.
- Susu pertumbuhan paling baik karena komposisi zat gizi sudah dibuat untuk mencukupi tahap pertumbuhan tertentu.
- Pemakluman โmaklum masih anak-anakโ memang agak bahaya. Kuncinya : segala hal yang merupakan bawaan (ex. fisik) atau minat harus diterima apa adanya namun tingkah laku dan perilaku harus dibentuk itu yang harus diajarkan.
- Jika anak picky eater, coba kenalkan dengan metode One Bite. Suka ga suka, harus mencoba setidaknya 1 gigitan.
- Beri anak kesempatan untuk memilih menu, ex : mau makan pakai ayam atau ikan?
- Makanan baru 10-15 kali dimakan baru diterima oleh anak.
- Dibawah 5 tahun sistem imunitas belum stabil. Klo bisa sembuh sendiri kaya virus berarti tubuhnya sedang dilatih.
- Booster daya tahan tubuh yang baik adalah dari nutrisi yang baik pula.
- WHO merekomendasikan pemberian ASI Ekslusif hingga bayi berusia 6 bulan dan lanjutkan selama mungkin.
- Susu pertumbuhan diformulasikan untuk memenuhi nutrisi yang diperlukan oleh anak diatas usia 1 tahun dan tidak diberikan untuk bayi. Baca label sebelum membeli agar tau rentang umur yang dianjurkan oleh susu pertumbuhan.
Bacaย Pentingnya Nutrisi di Masa 1000 Hari Pertama Kehidupan
Keseruan Grow Happy Parenting Workshop
Happy Parenting Workshop tidak lengkap dong tanpa adanya kegiatan seru. Nah, kebetulan di acara kali ini, para mom blogger dibagi menjadi beberapa kelompok dan harus menkreasikan makanan. Eits bukan demo masak ya, tapi makanan dari Playdough hehehe. Seperti balik lagi anak-anak yaa.
Kami semua diberi tantangan untuk membuat kreasi makanan yang baik untuk anak. Gemes banget bisa main bersama playdough dan berkreasi bikin ini itu. Di akhir, kelompok saya yang menang yeay! Alasannya karena komposisinya pas. Ternyata ga sia-sia bikin nasi kuning hihihi. Karbohidrat memang masih penting untuk anak-anak, jadi jangan sampai diberikan terlalu sedikit atau malah skip sama sekali ya.
Sekian ilmu yang bermanfaat dan keseruan yang saya dapatkan di acara Nestlรฉ LACTOGROW Grow Happy Parenting Ramadhan Workshop. It was indeed a fun evening with Nestlรฉ and all the Mom Bloggers.
Semoga ilmu yang saya tulis tentang cara mendukung anak tumbuh bahagia juga bisa bermanfaat bagi yang membaca. I hope your kids (and mine) can grow happy always ๐ Thanks for reading!
setujuu bgtt.. salah satu kunci anak bahagia adalah pencernaan yang sehat juga yaa.. jadi sebagai org tua kita juga harus mengupayakan yg terbaik untuk saluran cerna anak.. yeayy.. terima kasih untuk sharingnya mbaa..
Ternyata kesehatan usus ada kaitannya yah sama perasaan. Pantesan aku kalo abis makan pasti happy, apalagi anak yah ๐ค๐
Selamat yah kreasi playdohnya gemes banget ๐
baru di event ini aku tahu kalau pencernaan bisa mempengaruhi tumbuh kembang si kecil.
semoga anak kita selalu grow happy yaaa
Wah ternyata kesehatan pencernaan berhubungan yaa sama tumbuh kembang si kecil dan porses eksploratifnya
Ternyata kesehatan pencernaan berpengaruh yaa sama tumbuh kembang dan proses eksplorasi anak. Thanks infonya mbaa
beuhhh tanya jawabnya lengkap banget! thanks for sharing mak