Last Updated on August 23, 2019
Setelah sekian lama ada diย bucketlist, akhirnya saya bisa mencoret poin mengunjungi lokasi tambang. ๐ Pada tanggal 16 Februari 2019, saya dan 9 anggota Blogger Bogor lainnya berkesempatan untuk mengikuti Quarry Walk HUT 44 Indocement.
Bagi yang merasa asing dengan istilah quarry, kata tersebut bermakna sama dengan kata kuari dalam Bahasa Indonesia yang berarti sistem penambangan terbuka untuk bahan galian industri. Jadi di acara Quarry Walk kemarin, kami mengitari kawasan tambang aktif Quarry D di Kompleks Pabrik Citeureup.
Yap kawasan tersebut masih kawasan tambang aktif. Masih banyak alat berat dan motor serta mobil 4ร4 yang melintas. Namun di acara Quarry Walk kemarin, rute yang dipilih merupakan rute dimana reklamasi pasca tambang telah dilaksanakan. Jadi bagi saya pribadi, hal ini menarik juga. Saya penasaran untuk melihat apa yang telah dilakukan di bagian quarry yang sudah tidak produktif lagi.
Bacaย Day 1 : KKP Faperta & FEMA
Seremoni Pembukaan dan Penanaman Pohon
Acara di mulai pada pagi hari, dimana saya dan rekan rekan blogger, sampai di lokasi kurang lebih pada pukul 7 pagi hari. Udara masih cukup segar (meskipun cukup panas ya di kawasan industri dan tambang hihi) dan untungnya cuaca agak mendung. Acara dimulai di starting point dengan senam pemanasan dan penanaman pohon.
Penanaman pohon dilakukan oleh seluruh jajaran direksi PT Indocement Tunggal Prakarsa Tbk. (โIndocementโ). Direktur Utama Indocement, Christian Kartawijaya, juga turut menanam pohon dan ternyata ikut berjalan keliling quarry loh! Psst, ternyata Kompleks Pabrik Citeureup merupakan kompleks pabrik yang memegang Standar Industri Hijau (SIH) dari Kementerian Industri RI loh.
Acara pembukaan ditutup dengan pembukaan spanduk besar yang berisi ucapan ulang tahun ke-44 untuk Indocement oleh kelompok pencinta alam Indocement. Indocement sebenarnya telah berusia 44 tahun pada 4 Agustus 2019.
Rangkaian kegiatan telah dilakukan di tiga kompleks pabrik (Pabrik Citeureup, Bogor, Jawa Barat, Pabrik Palimanan, Cirebon, Jawa Barat dan Pabrik Tarjun, Kotabaru, Kalimantan Selatan) telah diadakan beragam acara dalam memperingati HUT Indocement ini. Untuk Pabrik Citeureup sendiri, telah dilakukan lomba-lomba pada tanggal 4 Agustus 2019
Acara selanjutnya adalah persiapan keliling quarry dalam 4 kelompok besar. FYI, acara ini dihadiri oleh karyawan Indocement, jadi kita bisa melihat kekompakan setiap divisi karena ada lomba yel-yel juga ๐ Hehehehe cukup kreatif ya Bapak-bapak dan Ibu-ibu dari Indocement ini. Ada yang niat bikin atribut seperti topi dan juga bawa bendera sendiri. Kompak!
Perjalanan Keliling Quarry D
Sekitar pukul setengah 8, pertualangan dimulai! Para blogger dipecah juga untuk ikut ke masing-masing kelompok. Perjalanan dari starting point ke pos pertama tidak terlalu jauh. Kami berjalan menyusuri jalanan quarry yang cukup naik turun. Akhirnya sampai juga di pos pertama, yaitu Kebun Tegal Panjang.
Bacaย Yuk Berkunjung ke 6 Destinasi Wisata Indonesia yang Mirip Luar Negeri
Kebun Tegal Panjang adalah tempat dilakukan reklamasi dengan penanaman pohon dan pemanfaatan lahan untuk kebun. Lahan ini merupakan lahan yang dimanfaatkan Indocement sebagai sarana edukasi pertanian untuk warga. Kebun seluas 12 hektar ini dikelola oleh 10 orang petani, 2 orang tenaga pengawas dan 8 orang petani kebun yang berasal dari desa mitra Indocement.
Terdapat kegiatan budidaya tanaman energi dan juga tanaman keras, yaitu tanaman jarak dan juga pohon jati. Sayangnya belum ada tanaman sayur disela-selanya ya hihi (emang bisa ya Dil?). Saya melihat ada lokasi pembibitan yang disulap menjadi tempat istirahat mengambil air dan juga ada photobooth cantik.
Untuk menyusuri pos kedua, kami menyusuri jalan setapak yang melewati ratusan pohon jati muda yang sudah ditanam. Di samping kanan juga terlihat perkebunan dan juga beberapa sapi yang dibiarkan berkeliaran. Terlihat bahwa reklamasi pasca tambang benar-benar dijalankan oleh Indocement. Padahal dulunya tempat tersebut adalah bekas tambang loh.
Pos kedua cukup spesial karena merupakan pos dimana Mata Air Cikukulu berada. Mata Air Cikukulu merupakan mata air yang masih lestari di kawasan tambang aktif Quarry D Indocement.
Mata Air Cikukulu telah memenuhi persyaratan kualitas air bersih yang tercantum di Permenkes No.416/MEN.KES/PER/IX/1990 mengenai standar kualitas air dan sebanyak 350 KK memanfaatkan air dari mata air ini.
Meskipun kemarau, tapi mata air ini tidak kering. Untuk melidungi Mata Air Cikukulu, Indocement menetapkan zona larangan tambang serta melakukan penghijauan disekitar mata air. Ada kegiatan pemantauan ketinggian muka mata air setiap 2 minggu dan juga uji kualitas air setiap 6 bulan.
Perjalanan selama kurang lebih 5 km ini berakhir di area pembibitan atau kebun bibit Indocement. Menjaga biodiversity/keanekaragaman hayati menjadi prinsip yang dipegang dari pelaksanaan reklamasi dan operasional tambang di Indocement. Dapat dilihat dari lebih dari 15 jenis pohon yang ditanam sekitar area reklamasi Quarry D ini.
Di area kebun bibit juga, ternyata sudah ada panggung besar dan hiburan yang menyambut para peserta Quarry Walk setelah lelah berkeliling.
Berbagai Kegiatan Seru Quarry Walk HUT 44 Indocement
Apa saja kegiatan seru? Foto foto tentunya HAHAHA. Eits, jangan salah, selain foto diri sendiri dengan alat berat (it was a dream come true hihi), kita juga foto-foto lingkungan sekitar dong. Kapan lagi kan keliling quarry atau lokasi tambang. It was my first experience.
Setelah quarry walk selesai, kami disambut oleh tarian Reog Ponorogo sambil beristirahat. Cukup ramai dan meriah, pokoknya membuat suasana senantiasa bersemangat terus meskipun cuaca sudah cukup panas. Setelah penampilan tari, ada pembagian hadiah untuk para pemenang kegiatan lomba internal PT. Indocement Pabrik Citeureup.
Acara dilanjutkan dengan pidato oleh Direktur Utama Indocement, Christian Kartawijaya. โKita patut bersyukur bahwa perjalanan Indocement selama 44 tahun ini telah mendatangkan kontribusi positif bagi banyak pihak seperti karyawan Indocement, masyarakat di sekitar operasional pabrik, daerah dimana pabrik dan terminal Indocement berdiri serta bangsa Indonesia. Indocement berhasil tumbuh menjadi salah satu perusahaan terkemuka di Indonesia. Indocement merupakan pelopor di bidang industri semen yang menerapkan teknologi terkini, menghasilkan produk semen bermutu tinggi, kokoh dan ramah lingkungan.โ
โPerjalanan panjang di usia ke-44 ini, Indocement terus melakukan berbagai upaya dalam mengendalikan risiko lingkungan melalui sejumlah kegiatan, seperti pengurangan emisi, efisiensi energi, pendayagunaan limbah, perlindungan keanekaragaman hayati dan pemanfaatan air bekas pakai.โ ujar Bapak Christian Kartawijaya.
Bacaย Agriculture In School First Event!
Acara kemudian ditutup dengan pemotongan tumpeng dan doa bersama. Banyak harapan yang tersimpan untuk Indocement di tahun 2019 ini. Dengan tagline khasnya yaitu โBergerak Berkarya Bersamaโ, kegiatan Quarry Walk ini memang kegiatan yang tepat dalam rangka membangun kebersamaan dan menciptakan keceriaan rekan-rekan karyawan Indocement.
Sekian tulisan pengalaman saya di acara yang cukup unik, yaitu Quarry Walk HUT 44 Indocement. Meskipun capek dan panas, namun saya senang bisa melihat langsung kegiatan reklamasi yang dilakukan salah satu perusahaan besar di tanah air. Sukses terus untuk Indocement! ๐
Quarry teh apaan sih?