Cara Mudah Memulai Menanam Sayur di Rumah

Last Updated on March 5, 2020

Berhubung saya hadir dalam acara Ceri-A TK & Daycare coffee morning sharing session untuk membahas Cara Mudah Memulai Menanam Sayur di Rumah atau Easy Vegetable Gardening at Home, hari ini saya bagikan materi dan penjelasannya sedikit yaa.

Di blog post sebelumnya yaitu Alasan Mengapa Saya Mengajari Anak Berkebun, saya memberikan beberapa alasan mengapa memulai berkebun atau bercocok tanam itu bermanfaat bagi keluarga maupun bagi anak. Di blog post kali ini, saya akan bahas lebih ke hal-hal teknis hehehe. Dan tentu saya akan share materi presentasi kemarin.

Kenapa Menanam Sayur?

Karena kita konsumsi sayur setiap hari (hopefully ya hehe) dan juga komoditas sayur ini cukup mudah untuk ditanam. Dari beberapa jenis sayuran, yang saya anjurkan untuk pemula adalah sayuran daun. Sayuran daun ini terdiri dari bayam, kangkung, caisim, selada dan kawan-kawannya.

Dari pengalaman, sayuran daun ini tidak memerlukan waktu yang lama untuk panen dan juga pemeliharaannya relatif mudah. Karena dua hal inilah, maka anak tidak akan terlalu bosen dan terlalu lama menunggu waktu dari tanam hingga panen.

Kalau saya pribadi sih menyarankan kangkung atau bayam untuk ditanam. Kangkung itu tinggal lempar benih aja dan asal rajin disiram akan tumbuh hahaha. Termasuk sayuran anti gagal deh 😀 Kalau sudah merasa cukup lihai menanam sayuran daun, baru mulai bisa “naik tingkat” ke sayuran berbentuk buah seperti cabai, terung, labu, dll. But the choice is up to you and your family to choose which vegetable to plant at home.

Hal-hal Yang Harus Diperhatikan Saat Berkebun

Ada beberapa hal yang harus diperhatikan sebelum berkebun. Kemarin saya secara singkat menjelaskan hal-hal ini di coffee morning, yaitu :

1. Pemilihan Tempat

Pertama kita tentukan dulu dimana akan menanam sayur di rumah. Jika punya sepetak lahan, go for it! Jika tempatnya terbatas, jangan khawatir. Jaman sekarang kan sedang booming urban farming, dimana kita bisa menanam di mana saja dengan menggunakan pot, polybag bahkan bekas plastik beras atau minyak. Banyaak sekali hal yang bisa digunakan. Silakan check di

?panduan Grow How East West Seed untuk ide dan cara menanam dalam kotak ?

Oiya perlu diingat bahwa diameter tajuk atau bagian atas tanaman kurang lebih akan sama dengan diameter akar. Disarankan kalau ingin menggunakan polybag, gunakan dengan yang memiliki kedalaman kurang lebih 30 cm dan diameter 30 cm. Kalau ingin lebih besar, tinggal pindahkan ke pot atau polybag yang lebih besar yaa.

2. Media Tanam

Jika kita menanam dengan tanah, jangan lupa tambahkan pupuk kandang atau kompos agar lebih banyak nutrisi dan hara yang tersedia di dalam media tanam. Kalau ga mau ribet, ada kok media tanam yang langsung jadi di toko pertanian. Praktis!

Nah, kalau kalian lebih berminat untuk hidroponik, bisa juga disesuaikan dengan bentuk alat hidroponik. Namun sebagian besar memakai rockwool. Kalau saya di rumah malah menggunakan tanah tanpa ditambah apa-apa hehehe. Yang penting bagian atasnya dioleh dulu (alias digemburkan biat tidak keras). Maka benih siap ditanam!

3. Benih

Gunakan benih yang berkualitas. Kalau beli dalam kemasan, cari tau daya berkecambah (persentase benih tumbuh) dan kapan sebaiknya benih digunakan/ditanam.

Selain beli di pasar, bisa juga mengambil biji dari buah yang kita konsumsi. Seperti jika kita terbiasa membuang biji cabai, maka kali ini disimpan, cuci bersih dan keringkan. Nanti silakan ditanam, insya Allah beberapa akan tumbuh kok 😀

4. Pemeliharaan

Jangan lupa setelah fase penanaman, kita juga harus merawat tanaman dengan cara :

• Siram setiap hari pagi sore (kalau tidak hujan)
• Mencabut gulma atau tanaman penganggu
• Hindari dari serangan hama dan penyakit. Kalau hamanya bisa dibuang secara manual, lebih baik. Jadi ga usah pakai penyemprotan pestisida (agak riskan kalau ada anak dirumah)
• Pemupukan – untuk sayuran daun biasanya menggunakan NPK Mutiara yang dicairkan

Dan pemeliharaan lainnya untuk masing-masing komoditas sesuai dengan kebutuhan.

5. Penanaman

Kalau tanaman sudah siap panen, then this is the fun part! Jangan lupa untuk ajak anak-anak dalam kegiatan panen juga yaaa.

Mencari Panduan Penanaman Tanaman Sayur

Sudah banyak sekali panduan tanam tanaman sayur yang ada di internet. Beberapa yang direkomendasikan untuk dipakai antara lain adalah aplikasi Sipindo, melihat video di Youtube (usahakan yang dari Indonesia atau di iklim tropis yaa) dan juga situs dan ebook tentang penanaman sayur.

Yang paling saya suka sih aplikasi Sipindo di HP, karena selain memberikan contoh penanaman seperti di bawah ini, ada juga one on one consultation jika kita ada pertanyaan. Jadi bisa banget langsung berkonsultasi tentang cara penanaman, hingga diskusi soal hama dan penyakit tanaman. All in one app.

Untuk materi online, saya suka dengan tampilan materi yang ada di situs growhow.eastwestseed.com. Kalau kalian liat link diatas, panduannya cukup banyak dan tersedia dalam bentuk infographic. Jadi lebih mudah dibaca dan dipahami 😀

Materi Coffee Morning

Bagi yang ingin mendownload materi coffee morning, bisa di download di link di bawah ini yaaa.

? Easy Vegetable Gardening At Home ?

Sekian materi singkat tentang cara mudah memulai menanam sayur di rumah. Semoga semakin semangat yaa untuk mulai menanam di rumah sendiri 😀 Thanks for reading!